“eh vin, ini mau digimanain?” Tanya Ray
“tau, kan lo yang paling pinter ipa! Gue mah gak ngerti masalah beginian..” kata Cakka
“nyeh.. apalagi gue? Gue mah ngertinya matematika! Tuh rumus volume balok tuh gue inget! V=p.l.t!” kata Iel
“ya mana gue tau, kan pas dikasih tugas gue lagi ke toilet! Tanya aja ama si Rio, kan dia pinter juga!” kata Alvin
“ya Rionya mana Apiiiiiiiiiiiiinnn!!!” kata Ray gemes.
“tau tuh, beser ya? Lama amat!” kata Cakka
Tak lama kemudian rio pun masuk ke dalam kamar
"nah ini dia master kita, dateng juga lo! Ke kamar mandi lama banget sih lo?" ucap Ray sambil menepuk pundak Rio
"tau nih abis minum berapa banyak sih lo?" timpal Alvin
"udah udah udah, intinya kan Rio besernya lama, terus masalah kita gak bisa ngerjain tugasnya" kata Cakka
"jadi..?" tanya Rio
"GIMANA CARA NGERJAINNYA??" ucap Alvin,Cakka,Ray,Gabriel berbarengan
"gak pake teriak bisa kali, mana sini tugasnya?" ucap Rio sambil mengambil kertas soal yang harus mereka kerjakan
Setelah
itu pun mereka berlima mengerjakan tugasnya dengan tenang , Rio sebagai
yang paling pintar dalam pelajaran itu menjelaskan dengan sabar kepada
ke-empat temannya walaupun sering kali ditimpali dengan candaan dari
teman-temannya
****
Ify POV
"aduh
kak Iel lama banget sih kerja kelompoknya? Lumutan nih nungguin!" ucap
Ify sambil menengok kearah rumahnya yang berada diseberang tempat dia
berada sekarang
"batre
hapenya abis lagi, aduh kakaaaak cepetan selesaiin tugasnya dong!"
ucapnya lagi sambil mengayunkan ayunan milik tetangga di depan rumahnya
itu namun kemudian dia memberhentikan ayunannya itu dan memfokuskan
pandangannya kearah rumahnya
"satu..dua..tiga..empat. yess! Udah pulang semuaaa! Horeeee..!" ucap Ify sambil loncat-loncat
"tante makasih ya, maaf Ify ngerepotin" ucap Ify pamit kepada tetangganya
Setelah
pamit Ify pun memperhatikan teman-teman kakaknya itu yang sudah mulai
menjauh dan kemudian berlari menuju rumahnya dan menemui kakak kembarnya
yang sudah menunggunya di depan gerbang
"kak Iel kok ngerjain tugasnya lama banget sih? Kan aku jadi nunggunya kelamaan juga!!" ucap Ify sambil cemberut
"yailah,
itu termasuk sebentar kali dek, soal-soal yang dikasih gurunya tuh
susah-susah banget tau! Udah jangan cemberut ah jelek tau!!" jawab
gabriel kepada adik kembarnya tersebut
"susah si susah, adiknya terlantar tuh di rumah tetangga! Masa ga inget??" ucap Ify masih dengan nada ngambek
"iya iya maaf deh adeku tersayoong!" ucap Gabriel sambil mengacak-acak rambut Ify
"iiih kakak, rambut Ify jadi berantakan nih!" ucap Ify smbil mengejar kakaknya itu
Kemudian mereka pun saling membalas dan bermain kejar-kejaran.
******
Rio POV
"ohiya, gue lupa nanya sama Iel" ucap Rio
"nanya apaan?" tanya Cakka
"pokoknya
ada deh! Gue balik kerumah Iel dulu ya! Lo pada pulang duluan aja!!"
ucap Rio sambil melambaikan tangannya kepada ketiga temannya dan memutar
balik motornya
Kemudian Rio pun kembali menuju rumah Gabriel, sepanjang perjalanan dia merasa penasaran dengan apa yang dia temukan dirumah Iel
"apa
iya...." ucap Rio terpotong, kembali memikirkan apa yang hampir dia
ucapkan "aah gak boleh ngomong aneh-aneh dulu! Pokoknya gue harus nanya
sama Iel dulu!!" ucap Rio lagi
Rio
kembali memasuki perumahan yang ditempati Gabriel, setelah berbelok
kanan sekali lagi dia akan bertemu dengan rumah Gabriel disebelah kanan
jalan, dan setelah Rio berbelok kearah kanan dia menemui pemandangan
yang aneh dan tidak pernah dia liat
"Iel?
Ify? " ucap Rio dalam hati melihat Gabriel dan Ify bermain
kejar-kejaran didepan rumah Gabriel. Kemudian Rio segera manuju kedepan
rumah Gabriel yang berjarak sekitar 3 rumah dari tempat motornya
berhenti
*******
Sebuah
motor diparkirkan di depan rumah FYEL, namun Ify dan Iel asyik bermain
sehingga tidak menyadari ada seseorang yang datang dan akan berdampak
buruk apabila mengetahui Iel dan Ify sedang bermain dan bercanda di
depan rumahnya
Orang
tersebut turun dari motornya kemudian berjalan mendekati Iel dan Ify
yang masih asyik bermain, ketika sudah tinggal sekitar satu meter orang
tersebut membuka helmnya
"eh,
lo berdua lagi ngapain?" ucap Rio heran, Iel dan Ify pun kaget dengan
kedatangan teman mereka yang tidak boleh mengetahui status mereka
sebagai saudara kembar
"eh,
kita lagi main aja nih!" ucap Iel sambilmelepaskan tanganya yang
sebelumnya sedang mengacak-acak rambut Ify "lo sendiri ngapain balik
keseini? Ada yang ketinggalan?? Biar gue ambilin deh!!" ucap Iel sambil
berjalan menuju kedalam rumah
"enggak! Gak ada barang gue yang ketinggalan!!" ucap Rio sambil menahan Iel yang hendak berjalan
"terus lo ngapain disini??" tanya Ify yang sedari tadi diam
"harusnya gue yang tanya gitu ke elo! Lo ngapain disini?? Ini kan rumah Gabriel, rumah lo disebrang!" ucap Rio kepada Ify
Ify hanya diam tidak bisa menjawab pertanyaan Rio, melihat adiknya begitu Iel pun angkat bicara
"emangnya lo mau ngapain sih, yo??" tanya Gabriel
Gabriel
hanya diam sambil menatap Ify dan Iel bergantian, Iel dan Ify dibuat
cemas olehnya, akankah rahasia mereka terbongkar oleh Rio?
"gue
balik lagi kesini tuh, pengen nanya ke Iel kenapa di kamar sebelah
kamar mandi ada kamar cewek dan banyak foto lo berdua disana?" ucap Rio
masih sambil menatap Iel dan Ify bergantian, terdengar suara menelan
ludah dari kedua orang yang daperhatikannya itu
"tapi ternyata kalian berdua lagi ada disini, sekalian aja gue tanyain!" ucap Rio semakin membuat Iel dan Ify takut
"tapi gue mau kalian jawab yang jujur" kata Rio lagi
"sebenernya apa hubungan kalian?" tanya rio
”hmm... gak kok kita gak ada hubungan apa-apa!” kata Iel
”bohong! Yel, gue tau lo udh lama. Gue tau yang mana kejujuran lo yang mana kebohongan lo!” kata Rio
”kak, itu bukan urusan lo!” kata Ify. Ify pun langsung lari ke dalam rumah sambil menangis.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar